Material galian C termasuk jenis material yang wajib diperhatikan kualitasnya. Pasalnya material tersebut kebanyakan digunakan sebagai bahan pembuatan pondasi. Jadi jika kualitasnya buruk, maka hasil bangunannya pun juga buruk. Oleh sebab itu, pastikan memilih distributor bahan bangunan terlengkap dan terbaik agar kualitas bangunan Anda maksimal.
Secara umum, material galian C adalah material galian yang tidak termasuk material galian strategis dan vital. Contohnya yaitu pasir, granit, kerikil, batu, dan lain sebagainya. Jika membutuhkan distributor material galian C untuk pembangunan, PT Gerbang Watugunung Niaga (GWN) merupakan pilihan terbaik.
Perusahaan satu ini sudah berpengalaman lebih dari 8 tahun dalam bidang trading produk galian C. Jadi Anda tidak perlu meragukan profesionalitas dan ketepatan waktu penyediaan material. Selain itu, mereka menggunakan teknologi mesin stone crusher untuk menghasilkan produk berkualitas dengan cepat. Produk yang ditawarkan banyak yaitu sebagai berikut:
Batu Split
Batu split atau batu belah merupakan batu yang dipecah untuk menghasilkan ukuran beragam. Penggunaan mesin stone crusher membuat ukurannya beragam dan prosesnya cepat. Ada beberapa ukuran batu split yang ditawarkan yaitu:
- 1-2 cm
Jenis batu split dengan ukuran paling kecil adalah batu split 1-2 cm. Kegunaannya secara umum untuk pengecoran konstruksi ringan sampai berat. Jadi harus ada di setiap jenis proyek.
- 2-3 cm
Ukuran yang lebih besar adalah batu split 2-3 cm. Sama seperti batu split sebelumnya, batu ini juga digunakan untuk bahan pengecoran. Namun biasanya pengecoran lantai atau pembetonan horizontal.
- 3-5 cm
Terakhir adalah batu split ukuran 3-5 cm atau 30-50 mm. Kebanyakan kontraktor menggunakannya untuk dasar badan jalan sebelum penggunaan material lain. Contohnya penyangga bantalan kereta api, pemberat pipa, dan lain-lain.
Makadam
Sebenarnya makadam juga termasuk batu split karena dihasilkan dari pecahan batu yang besar. Ukuran makadam mulai dari 3-5 cm atau 5-7 cm. Pengujian kualitas makadam dilakukan dengan cara meredamnya selama kurang lebih 1 jam. Setelah direndam, batu harus dipukul. Batu berkualitas tidak akan mudah pecah atau retak setelah direndam dan dipukul.
Makadam merupakan batu split yang lumayan besar. Jadi penggunaannya biasanya untuk bantalan rel kereta api atau lapisan pengerasan lahan untuk jalan. Pastikan memilih batu makadam yang keras dan tidak berpori agar tidak mudah pecah.
Batu Gajah
Selain dikenal dengan nama batu gajah, batu berukuran besar ini juga disebut dengan batu boulder atau boulder elephant stone. Sesuai namanya, batu gajah memiliki ukuran sangat besar, bisa mencapai 1-2 meter.
Batu besar ini juga termasuk batu split karena proses penambangan dan pembuatannya. Kegunaan batu gajah yaitu menimbun lahan di dekat pantai, bahan beton pemecah ombak, pembuatan dermaga, reklamasi pantai, dan lain sebagainya.
Agregat
Agregat adalah material galian C golongan sirtu atau pasir batu. Bahan yang digunakan berupa pasir, abu batu, dan batu split berbagai ukuran. Ada dua jenis agregat untuk bahan bangunan yaitu agregat A dan agregat B. Agregat A tidak mengandung tanah, sedangkan agregat B mengandung tanah.
Pasir
Pasir juga termasuk material galian C yang kebutuhannya tidak bisa digantikan. Banyak sekali fungsi dari pasir sehingga kualitasnya harus bagus. Adapun jenis pasir yang ditawarkan yaitu Pasir Belitung, Pasir Pagatan, Pasir Pulang Pisau, Pasir Tayan, Pasir Bangka, Pasir Galunggung, dan lain-lain.
Itulah rekomendasi distributor bahan bangunan terlengkap dan terbaik yang bisa Anda pilih. PT Gerbang Watugunung Niaga akan selalu melayani semua kebutuhan Anda. Jangan lupa untuk menghubungi tim marketing melalui kontak yang ada di website resminya.
